BAB XIII
PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
Pasal 31
(1) Setiap warga negara berhak mendapat pendidikan
(2) Setiap warga negara wajib mengikuti pendidikan dasar dan pemerintah wajib membiayainya
(3) Pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan satu sistem pendidikan nasional, yang meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta akhlak mulia dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa yang diatur dengan undang-undang.
(4) Negara memprioritaskan anggaran pendidikan sekurang-kurangnya 20% dari anggaran pendapatan dan belanja negara serta dari anggaran pendapatan dan belanja daerah untuk memenuhi kebutuhan penyelenggaraan pendidikan nasional.
(5) Pemerintah memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan menjunjung tinggi nilai-nilai agama dan persatuan bangsa untuk kemajuan peradapan serta kesejahteraan umat manusia
Cerminan Pendidikan di Indonesia – “Madrasah Aliyah Sehati” menjadi sebuah refleksi yang sangat memalukan bagi pemerintah Indonesia saat ini. Betapa tidak dimana alokasi anggaran sebesar 20% dari APBN untuk pendidikan di Indonesia akan tetapi sungguh ironis apa yang di alami oleh salah satu sekolah di daerah Sulawesi Selatan ini. Kalau aku dulu cukup sedih melihat Potret buram Pendidikan di SD Muhammadiyah di Film Laskar Pelangi, Nah ini malah benar-benar terjadi di Indonesia tahun 2011.
Bukan atas nama tidak percaya dengan pemerintah, tetapi nampaknya untuk daerah-daerah terpencil seperti ini tampaknya perlu perhatian yang cermat, kalau perlu dinas pendidikan di daerah-daerah juga merespon dan memberikan laporan yang akurat kepada pemerintah pusat sehingga Bantuan Pendidikan benar-benar merata dan dapat dinikmati semua orang di bumi Indonesia tercinta.
Sekolah menjadi sebuah tonggak bangsa yang menjadi pondasi pembentuk karakter para generasi penerus bangsa. Jika dilihat ini akan menjadi sebuah hal yang kontradiktif dengan apa yang dicita-citakan oleh guru bangsa kita Bapak Ki Hajar Dewantara yang baerharap sekolah menjadi rintisan awal bagi pemabangunan bangsa Indonesia.
Potret Madrasah Aliyah Sehati, Potret Buram Pendidikan Indonesia
Papan Nama Sekolah tampak dari depan
Kondisi Toiled Sekolah yang agak terpencil
Kondisi Mading Sekolah
Meskipun dalam kondisi yang demikian Madrasah Aliyah Sehati tahun ini lulus 100 % tanpa ada katrolan dari siapapun sehingga murni prestasi dari anak-anak.
Kondisi Tempat Parkir Sekolah
Kondisi Rak Buku di Sekolah
Kondisi Ruang Kelas
Kondisi Sekolah Tampak dari Depan
Sekolah yang terletak di daerah Ling, Bontopuasa, Kel. Adatongeng, Kec. Turikale, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan ini lebih cocok disebut sebagai kandang sapi dengan fasilitas yang jauh dari kata layak disebut sekolah.
Memang ini bukan menjadi satu-satunya sekolah dengan kondisi memprihatinkan seperti ini. Masih sangat banyak sekolah dengan kondisi tidak layak huni terutama di daerah pedalaman di seluruh Indonesia.
Fasilitas seperti yang ada di sekolah kandang sapi ini sungguh sangat mengejutkan dan mencenangkan. Jujur sebelumnya tidak terbayangkan oleh saya akan adanya sebuah lembaga pendidikan seperti ini.
Sekolah Kandang Sapi, Potret Buram Pendidikan Indonesia
Ini yang semakin membuat saya semakin tercengang. Tingkat kelulusan di sekolah kandang sapi ini sempurna alias “100%”. Sangat tidak masuk akal bila kita lihat kondisi yang ada di sekolah tersebut. Namun itulah kenyataan yang ada bahwa para siswa-siswi di sana berhasil meraih kesuksesan di tengah keterbatasan yang ada.
Mari para blogger dan kawan-kawan yang merasa terpanggil hatinya untuk sekedar memberi tanpa harap diberi membangun wadah bagi calon-calon suksesor bangsa meraih impian dan harapannya. Sedikit apapun pemberian dari kawan-kawan semua sangat berarti bagi mereka semua!!!
Juga buat pembaca yang kebetulan pejabat pembuat kebijakan silakan lho di cek langsung di lapangan, mari kita sukseskan gerakan pendidikan nasional untuk semua rakyat, semoga ke depan pendidikan semakin maju dan merata.
Untuk donasi silakan transfer ke:
REK. MANDIRI
152-00-1130231-8
atas nama RAHMAH
dengan No. HP
081342394866
Artikel hasil rewrite http://ariefew.com
makasih mas sudah ikut membantu postingan...
ReplyDelete